BARBIE DOLLS COLLECTION

Senin, 30 Mei 2011

MENTIMUN MAUT DARI SPANYOL

Baru-baru ini terjadi kehebohan di Jerman terkait dengan merebaknya kasus keracunan yang menimpa warganya.Sungguh di luar dugaan kita sebuah negara yang sangat ketat menerapkan standard kesehatan bahan makanan mengalami hal seperti itu.Tercatat 10 orang meninggal dunia dan ratusan masih dirawat di beberapa rumah sakit di jerman.Keracunan ini diduga di karenakan mentimun yang tercemar bakteri Echericia Coli 0104 yang kabarnya di impor dari Spanyol yang notabene sesama negara Uni Eropa.Lihat bakteri escherichia coli.Para ahlipun telah diterjunkan ke Almeria dan Malaga di Spanyol selatan yang diduga asal dari mentimun tersebut.

Menyusul kejadian di Jerman telah pula dilaporkan terjadi di berbagai negara Eropa lainnya seperti Austria,Perancis ,Swedia,Denmark,Inggris,Belanda dan Swiss.Seperti di negera kita di Eropa pun mentimun lebih di sukai disajikan mentah yang merupakan bagian dari salad.Hal inilah yang menyebabkan bakteri ini bisa menyebabkan kehebohan besar di Eropa..Dengan dikonsumsi mentah maka bakteri yang menempel di mentimun itu ikut masuk ke dalam tubuh dan menjadi penyakit.Sebenarnya ini dapat dihindari dengan mengolah bahan makanan yang akan di konsumsi dengan di masak terlebih dahulu,misalnya di rebus karena bakteri bisa mati pada suhu yang tinggi .
Menurut pendapat saya,ada tiga hal yang harus dijalankan oleh berbagai pihak.Yang pertama pihak petani harus melakukan hal yang perlu untuk mencegah bahan makanan yang dihasilkan tidak terkontaminasi bakteri berbahaya.Terkontaminasinya mentimun ini saya yakin bukanlah hal yang di sengaja,penggunaan pupuk kandang/organik yang ngawur mungkin menjadi penyebabnya.Untuk itu perlu pemahaman yang baik dalam pemanfaatan hal ini.Harus ada cara yang aman dan tepat berkaitan dengan pemanfaatan pupuk kandang ini karena sesungguhnya pemanfaatan pupuk organik inilah yang paling bagus untuk memelihara kesuburan tanah.Yang kedua tentunya pihak pemerintah.Pemerintahlah yang mempunyai hak dan sekaligus kewajiban untuk mengawasi ketersediaan bahan makanan baik dari segi kuantitas maupun kualitas.Kualitas dalam hal ini tentu termasuk mutu kesehatan bahan makanan.Pemerintah berkewajiban menyediakan bahan makanan yang sehat untuk rakyatnya.Pemeriksaan secara berkala di perlukan untuk mengontrol mutu kesehatan bahan makanan.Yang ketiga tidak lain drai konsumen itu sendiri.Konsumen seharusnya jangan terlalu mengandalkan pemerintah untuk mengontrol kesehatan bahan makanan,tetapi juga harus proaktif menjaga kesehatan dengan mengikuti kaidah kesehatan untuk makanan sehat.Tentu makanan yang sehat adalah makanan yang bergizi,akan tetapi juga makanan yang tidak mengandung bibit penyakit.Untuk menjamin hal itu bisa terpenuhi satu-satunya jalan adalah dengan memasaknya.Dengan ketiga hal diatas bila kita melaksanakannya berarti kita telah mempersempit atau bahkan menghilangkan peluang bibit penyakit untuk menyerang tubuh kita.
Ini merupakan pendapat pribadi saya,mungkin anda tidak sependapat.Saya persilahkan anda kemukakan pendapat anda dikolom komentar di bawah.Terimakasih.      

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan memberi komentar.Terimakasih.